Jumat, 02 Desember 2011

T-ara - Siap Hadapi Girls’ Generation dan Wonder Girls

Image

ASIAnplus edisi 452 - GRUP IDOLA

Meramaikan persaingan girlband papan atas Korea, T-ara juga ikut melakukan comeback mulai pertangahan bulan ini. Dengan meluncurkan album baru bertitel Black Eyes, mereka harus bersaing ketat melawan Girls’ Generation dan Wonder Girls. Meski harus menghadapi dua girlband papan atas Korea, T-ara tidak gentar. Sebaliknya, mereka sudah menyiapkan strategi khusus demi memenangkan perhatian publik.

Majukan Jadwal Rilis Album Black Eyes

Girlband asuhan Core Contents Media, T-ara comeback ke blantika musik Korea. Semula, Bo Ram, Qri, So Yeon, Eun Jung, Hyo Min, Hwa Young, dan Ji Yeon berencana meluncurkan album baru pada 25 November. Namun setelah melalui pertimbangan matang, T-ara memutuskan untuk memajukan jadwal peluncuran mini album Black Eyes pada 11 November lalu. Sebelumnya, T-ara berencana mempromosikan lagu Cry Cry dan Lovey-Dovey secara bersamaan. Namun, Core Contents Media mengubah rencana ini pada detik-detik terakhir. Alasannya, konsep dua lagu ini sangat berbeda satu sama lain. Dengan keputusan ini, T-ara akan mempromosikan lagu Lovey-Dovey mulai Desember mendatang. Demi meningkatkan antisipasi terhadap peluncuran album Black Eyes, T-ara tampil dengan imej beda di cover album single Cry Cry. Berbeda dengan konsep retro dalam album Roly Poly, mereka terlihat lebih garang dan misterius. Sebelum meluncurkan album Black Eyes, T-ara sudah merilis MV lagu Cry Cry dan Lovey-Dovey pada 9 November lalu. Dengan tangan dingin sutradara Cha Eun Taek, video berdurasi 30 menit ini dibintangi aktor Cha Seung Won, Ji Chang Wook, dan Lee Jae Yong. Mini album Black Eyes sendiri berisi enam lagu, yaitu Cry Cry, Goodbye, OK, O My God, I’m So Bad, Cry Cry (Ballad Version), dan Cry Cry (Ballad Music Video Version).

Hyo Min Pamer Perut Ramping

Image Sebagai rangkaian foto konsep lagu Cry Cry, leader T-ara, Hyo Min memamerkan bentuk tubuh sempurnanya ke hadapan publik. Pada 4 November lalu, dia merilis foto konsep melalui akun Twitter miliknya (http://twitter.com/b89530). “Bagianku untuk Cry Cry. Hanya beberapa hari lagi,” tulisnya. Dengan konsep hitam putih, Hyo Min tampil menawan dengan pose menggoda dan potongan rambut bob. Ditambah jaket kulit ketat, dia bisa memamerkan perut ratanya dengan konsep elegan. Kabarnya, Hyo Min harus berlatih keras selama seratus hari untuk mendapatkan bentuk tubuh ideal seperti ini. “Kami hanya menampilkan satu foto Hyo Min untuk imej cover karena beberapa foto lain mungkin tidak pantas, tapi kami memutuskan untuk merilis foto lain untuk memenuhi permintaannya,” terang pihak Core Contents Media. Hanya dalam waktu singkat, foto Hyo Min langsung menarik perhatian para fans. “Wow, dia begitu cantik,” puji salah satu netter. “Saya tidak sabar menantikan lagumu. Saya harap lagu itu segera keluar,” komentar netter lain. “Saya ingin memiliki tubuh seperti itu,” tulis netter lain.

Tampil Dramatis dalam MV Cry Cry

Image Dengan konsep ‘gelap’ dan dramatis, T-ara meluncurkan teaser pertama MV Cry Cry pada 31 Oktober lalu. Dalam MV ini, Ji Yeon tampak sedang memegang senjata. “Itu kamu. Mengapa harus kamu, pak? Mengapa?” teriaknya. Tak lama kemudian, Ji Yeon mengeluarkan tembakan dan Cha Seung Won tampak tergeletak di atas lantai. Teaser MV Cry Cry berubah menampilkan beberapa adegan perkelahian. Sementara para personel T-ara tampak berkumpul dan menangis ketakutan. Di akhir teaser, para fans bisa mendengarkan suara misterius. “Pak, apakah kamu menyesal bertemu denganku? Jika saya jatuh terlalu dalam ke dalam kebahagiaan... itu mungkin bisa membunuhku,” ucapnya. Beberapa hari setelah merilis teaser, T-ara akhirnya meluncurkan MV Cry Cry. Meski harus bersaing ketat dengan beberapa girlband lain, grup ini berhasil mencuri perhatian para fans dengan video dramatis. Setelah menambahkan drama berdurasi 10-menit dalam MV Roly Poly awal musim panas ini, T-ara kembali mengusung konsep drama untuk MV Cry Cry. Sesuai rencana, MV Cry Cry dirilis dalam dua bagian. Dengan durasi 15 menit, video pertama sudah dirilis beberapa waktu lalu. Sementara bagian kedua MV Cry Cry baru akan diluncurkan beberapa hari kemudian.

Mengambil lokasi syuting di Busan, MV ini dibintangi Cha Seung Won, Ji Chang Wook dan Lee Jae Yong. Tak ketinggalan, empat personel T-ara seperti Eun Jung, Hyo Min, Ji Yeon, dan Qri juga ikut memamerkan kemampuan akting mereka.Secara garis besar, MV Cry Cry menampilkan cerita dramatis. Sambil membawa senjata, mereka seolah ingin mengubah imej manis sebagai girlband idola. Di akhir MV Cry Cry, para fans bisa melihat teaser lagu Lovey-Dovey. Rencananya, lagu ini akan dirilis sekitar bulan Desember mendatang. Setelah dirilis, MV Cry Cry sukses menarik perhatian publik Korea. Melihat respon ini, T-ara akhirnya meluncurkan MV versi re-edit pada 10 November lalu. Lagu Cry Cry sendiri langsung merajai sejumlah chart musik setelah dirilis 11 November lalu. Sebut saja GomTV, Bugs, Cyworld Music, Olleh Music, Naver, Soribada, dan lainnya. T-ara langsung bersorak gembira setelah mendengar kabar bagus ini. “Kami berlatih keras untuk menampilkan pertunjukan terbaik saat comeback di panggung Music Bank. Nantikan penampilan kami,” ucap personel Tara.Album Black Eyes juga menuai banyak pujian dari para netter. “Saya hanya bisa mengatakan album ini daebak (keren),” ujar seorang netter. “T-ara berbeda dari yang lain,” puji netter lainnya.

Comeback di Mnet M! Countdown

Image Bersama dengan peluncuran album Black Eyes, T-ara resmi comeback di atas panggung Mnet M! Countdown pada 17 November lalu. Semula, mereka berencana comeback pada 25 November. Namun setelah melalui pertimbangan matang, jadwal comeback T-ara malah dimajukan menjadi 17 November ini. Kali ini, T-ara comeback dengan mempromosikan lagu Cry Cry. “Kami berencana merilis lagu Cry Cry dan Lovey Dovey pada waktu bersamaan, namun kedua lagu ini memiliki konsep yang sangat berbeda satu sama lain. Kami khawatir publik akan merasa bingung dan karena itu, kami memutuskan untuk menunda peluncuran lagu Lovey Dovey hingga bulan depan,” ungkap pihak Core Contents Media. Setelah M! Countdown mereka melanjutkan promosi di KBS Music Bank pada 18 November.

Terapkan Strategi Unik

Image Dengan memajukan tanggal comeback, T-ara berarti ikut meramaikan ‘Great Battle of the Girl Groups’ sepanjang bulan ini. Pasalnya, mereka harus bersaing ketat dengan Girls’ Generation dan Wonder Girls. Demi menghadapi dua girlband paling populer di industri hiburan Korea ini, T-ara sengaja menyusun beberapa strategi unik. Pertama, T-ara merilis bagian pertama MV Cry Cry pada 9 November lalu. Dengan durasi 15 menit, video epik ini menampilkan akting aktor Cha Seung Won dan Ji Chang Wook serta empat personel T-ara (Eun Jung, Ji Yeon, Hyo Min, dan Qri). Demi memproduksi MV Cry Cry, T-ara harus syuting selama 96 jam lebih di Busan. Dengan durasi total mencapai 30 menit, MV lagu ini diluncurkan dalam dua bagian. Menariknya, Cry Cry bukan lagu andalan T-ara. Sebaliknya, lagu andalan mereka adalah Lovey Dovey yang baru dirilis sebulan lagi. Sebenarnya, MV Cry Cry merupakan salah satu bagian dari strategi besar untuk meningkatkan kesadaran dan publisitas ekstra terhadap album baru T-ara.

Melalui MV ini, mereka juga bisa mengurangi tekanan karena harus berhadapan langsung dengan Girls’ Generation dan Wonder Girls. Saat mulai mempromosikan lagu Lovey Dovey pada Desember mendatang, perhatian untuk Girls’ Generation dan Wonder Girls diperkirakan akan berkurang. Saat itu, dua grup ini sudah merampungkan promosi album mereka. Dengan begitu, T-ara tidak akan berhadapan langsung dengan Girls’ Generation dan Wonder Girls. Bahkan, jika Girls’ Generation dan Wonder Girls meluncurkan lagu baru, Lovey Dovey dipastikan sudah mencuri perhatian para fans. Meski begitu, masalah utama bagi T-ara adalah ajang penghargaan di akhir tahun. Mengingat Lovey Dovey dipromosikan selama akhir tahun, kesempatan mereka untuk memenangkan penghargaan tampaknya jauh lebih kecil. T-ara tidak akan memiliki cukup waktu untuk mempromosikan album baru. Namun, T-ara menerapkan strategi yang sama dengan mini album Ya Ya Ya pada Desember tahun lalu. Ternyata, mereka masih berhasil meraih beberapa penghargaan.

Absen di Penghargaan Akhir Tahun

Demi fokus dengan berbagai aktivitas di luar negeri, T-ara dipastikan absen dalam ajang penghargaan akhir tahun di Korea. “T-ara tidak akan menghadiri Melon Music Awards, Mnet Asian Music Awards (MAMA), atau Golden Disk Awards tahun ini. Sebaliknya, mereka akan pergi ke luar negeri untuk melakukan berbagai kegiatan di Jepang, China, dan Taiwan demi menemui fans mereka,” tandas pihak Core Contents Media. Selama beberapa waktu terakhir, jadwal kegiatan T-ara memang sangat padat. Belum lama ini, mereka sudah meluncurkan album baru Black Eyes. Selain itu, Hyo Min dan Eun Jung juga sibuk syuting drama saeguk. Dengan kesibukan ini, T-ara tentu kesulitan mengatur jadwal mereka.Bersama Davichi dan Yangpa, T-ara juga berencana tampil di San Francisco pada 13 Januari mendatang. Bertempat di Bill Graham Civic Auditorium, mereka akan meramaikan konser K-Pop Power & Beauty. Tiket konser ini sendiri sudah dijual di situs Ticketmaster (http://www.ticketmaster.com) selama dua hari mulai 11 November lalu.

Roly Poly Diadaptasi Jadi Drama Musikal

Image Salah satu lagu populer T-ara, Roly Poly akan diadaptasi sebagai drama musikal. Dengan titel Our Youth Roly Poly, drama musikal ini diproduksi Core Contents Media dan Culture Action, yang pernah memproduksi beberapa proyek seperti My Mother dan I Really, Really Like. “Tujuan kami adalah menawarkan nostalgia pada orang-orang yang ingin kembali ke masa muda mereka. Kami akan menawarkan musik, tempat, dan cerita seperti yang mereka lihat dan mereka dengar pada saat muda,” ungkap tim produksi.Sesuai rencana, drama musikal Our Youth Roly Poly akan diarahkan sutradara Jin Sub Han. Sebelumnya, dia sudah pernah menangani proyek drama musikal Mamma Mia, Gambler, I Love You, Dae Jang Geum, Kiss Me Kate, hingga Duet. Sebagai sutradara, Sub Han akan menggunakan MV Roly Poly sebagai dasar drama musikal dengan menambahkan beberapa cerita.Di sisi lain, Kang Ock Soon didapuk sebagai koreografer drama musikal Our Youth Roly Poly. Dengan pengalaman sebagai koreografer Mother, March of the Youth, dan The Blonde is Too Much, drama musikal ini dipastikan mampu menarik perhatian para fans.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar